Duración (0,01153 segundos)
  • Resultado: ( 51
  • para 60
  • de 160
  • )
#51

Interpretation of ( Qaf 10 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ dan pohon kurma yang tumbuh menjulang tinggi ke langit yang mempunyai mayang yang bersusun- susun karena banyaknya zat buah yang ada di dalamnya. ] - Interpretation of ( Qaf 10 )

[ وَالنَّخْلَ بَاسِقَاتٍ لَهَا طَلْعٌ نَضِيدٌ ] - ق 10

Acerca de la traducción Aya | 4640 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#52

Interpretation of ( Yusuf 47 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Yûsuf berkata, "Takwil mimpi itu adalah bahwa kalian akan bertani gandum selama tujuh tahun berturut-turut dan sungguh-sungguh. Kemudian, ketika kalian menuai hasilnya, simpanlah buah itu bersama tangkainya. Ambillah sedikit saja sekadar cukup untuk kalian makan pada tahun-tahun itu dengan tetap menjaga asas hemat."(1) (1) Ayat ini sejalan dengan apa yang ditemukan oleh ilmu pengetahuan modern bahwa membiarkan biji atau buah dengan tangkainya saat disimpan akan mempu mengawetkan dan mencegah kebusukan akibat faktor udara. Lebih dari itu, buah itu akan tetap mengandung zat-zat makanannya secara utuh. ] - Interpretation of ( Yusuf 47 )

[ قَالَ تَزْرَعُونَ سَبْعَ سِنِينَ دَأَبًا فَمَا حَصَدْتُمْ فَذَرُوهُ فِي سُنْبُلِهِ إِلَّا قَلِيلًا مِمَّا تَأْكُلُونَ ] - يوسف 47

Acerca de la traducción Aya | 1643 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#53

Interpretation of ( Al-Muminoon 19 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Dari air itu, Kami menciptakan beraneka ragam kebun untuk kalian--seperti kebun kurma dan kebun anggur--yang menghasilkan banyak buah yang dapat kalian makan. ] - Interpretation of ( Al-Muminoon 19 )

[ فَأَنْشَأْنَا لَكُمْ بِهِ جَنَّاتٍ مِنْ نَخِيلٍ وَأَعْنَابٍ لَكُمْ فِيهَا فَوَاكِهُ كَثِيرَةٌ وَمِنْهَا تَأْكُلُونَ ] - المؤمنون 19

Acerca de la traducción Aya | 2692 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#54

Interpretation of ( Al-Kahf 33 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Kedua kebun itu menghasilkan buah yang banyak, matang dan tidak sedikit pun berkurang. Kami curahkan di antara kebun-kebun itu air sungai yang mengalir. ] - Interpretation of ( Al-Kahf 33 )

[ كِلْتَا الْجَنَّتَيْنِ آتَتْ أُكُلَهَا وَلَمْ تَظْلِمْ مِنْهُ شَيْئًا وَفَجَّرْنَا خِلَالَهُمَا نَهَرًا ] - الكهف 33

Acerca de la traducción Aya | 2173 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#55

Interpretation of ( Sad 51 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ (Mereka akan bersukaria) dalam Syurga itu sambil berbaring (di atas pelamin); mereka meminta di situ buah-buahan dan minuman yang berbagai jenisnya dan rasa kelazatannya. ] - Interpretation of ( Sad 51 )

[ مُتَّكِئِينَ فِيهَا يَدْعُونَ فِيهَا بِفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ وَشَرَابٍ ] - ص 51

Acerca de la traducción Aya | 4021 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#56

Interpretation of ( Ar-Rahman 54 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Mereka bertelekan dengan tenang di atas hamparan yang bagian dalamnya terbuat dari sutra murni. Buah-buahan di kedua surga itu dekat dengan orang yang ingin memetiknya. ] - Interpretation of ( Ar-Rahman 54 )

[ مُتَّكِئِينَ عَلَى فُرُشٍ بَطَائِنُهَا مِنْ إِسْتَبْرَقٍ وَجَنَى الْجَنَّتَيْنِ دَانٍ ] - الرحمن 54

Acerca de la traducción Aya | 4955 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#57

Interpretation of ( Sad 51 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Di sana mereka duduk bersandar di atas ranjang dan dipan seperti layaknya hartawan. Di dalamnya, mereka bersenang-senang dengan selalu meminta buah-buahan dan minuman yang banyak. ] - Interpretation of ( Sad 51 )

[ مُتَّكِئِينَ فِيهَا يَدْعُونَ فِيهَا بِفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ وَشَرَابٍ ] - ص 51

Acerca de la traducción Aya | 4021 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#58

Interpretation of ( Ash-Shu'araa 84 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Dan jadikanlah diriku sebagai buah bibir yang baik dan kesan yang indah bagi umat-umat yang datang setelah aku, sehingga keharumanku tetap tercatat sampai hari kiamat nanti. ] - Interpretation of ( Ash-Shu'araa 84 )

[ وَاجْعَلْ لِي لِسَانَ صِدْقٍ فِي الْآخِرِينَ ] - الشعراء 84

Acerca de la traducción Aya | 3016 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#59

Interpretation of ( Qaf 9 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Dan juga Kami telah menurunkan dari langit air (hujan) yang banyak faedahnya, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu pokok-pokok tanaman (buah-buahan) dan biji-bijian yang dituai; ] - Interpretation of ( Qaf 9 )

[ وَنَزَّلْنَا مِنَ السَّمَاءِ مَاءً مُبَارَكًا فَأَنْبَتْنَا بِهِ جَنَّاتٍ وَحَبَّ الْحَصِيدِ ] - ق 9

Acerca de la traducción Aya | 4639 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#60

Interpretation of ( Al-An'am 99 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Dan Dia lah yang menurunkan hujan dari langit lalu Kami tumbuhkan dengan air hujan itu segala jenis tumbuh-tumbuhan, kemudian Kami keluarkan daripadanya tanaman yang menghijau, Kami keluarkan pula dari tanaman itu butir-butir (buah) yang bergugus-gugus; dan dari pohon-pohon tamar (kurma), dari mayang-mayangnya (Kami keluarkan) tandan-tandan buah yang mudah dicapai dan dipetik; dan (Kami jadikan) kebun-kebun dari anggur dan zaiton serta buah delima, yang bersamaan (bentuk, rupa dan rasanya) dan yang tidak bersamaan. Perhatikanlah kamu kepada buahnya apabila ia berbuah, dan ketika masaknya. Sesungguhnya yang demikian itu mengandungi tanda-tanda (yang menunjukkan kekuasaan Kami) bagi orang-orang yang beriman. ] - Interpretation of ( Al-An'am 99 )

[ وَهُوَ الَّذِي أَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجْنَا بِهِ نَبَاتَ كُلِّ شَيْءٍ فَأَخْرَجْنَا مِنْهُ خَضِرًا نُخْرِجُ مِنْهُ حَبًّا مُتَرَاكِبًا وَمِنَ النَّخْلِ مِنْ طَلْعِهَا قِنْوَانٌ دَانِيَةٌ وَجَنَّاتٍ مِنْ أَعْنَابٍ وَالزَّيْتُونَ وَالرُّمَّانَ مُشْتَبِهًا وَغَيْرَ مُتَشَابِهٍ انْظُرُوا إِلَى ثَمَرِهِ إِذَا أَثْمَرَ وَيَنْعِهِ إِنَّ فِي ذَلِكُمْ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ ] - الأنعام 99

Acerca de la traducción Aya | 888 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay